Cara Mereka Belajar
- Selera Lingkungan Belajar (Dunn & Dunn) – merancang lingkungan belajar yang ideal
- Modalitas (Barbe-Swassing) – mempelajari strategi untuk mengingat
- Memproses Informasi secara Analitis/Global (Witkin) – mengenali metode belajar & kecakapan belajar dengan efektif
- Multi Kecerdasan (Gardner) – mengenali 7 jenis kecerdasan
- Gaya yang berkaitan dengan Pikiran (Gregorc) – mengetahui bagaimana pikiran bekerja
Ad 1. Selera Lingkungan Belajar (Dunn & Dunn) – merancang lingkungan belajar yang ideal
- Dimana sebaiknya anak belajar? (meja, kasur, lantai, sofa, dll)
- Seberapa tenang? (tenang, ramai, musik, dll)
- Pencahayaan? (terang, redup)
- Suhu (panas, dingin)
- Bolehkan makan sambil belajar?
- Jam Aktivitas Alamiah? (pagi, siang, sore, malam)
ad 2. Modalitas (Barbe-Swassing) – mempelajari strategi untuk mengingat
- Auditori (lebih peka dengan indera pendengaran)
- Apa yang harus saya ingat, harus saya ucapkan dulu
- Saya harus membicarakan suatu masalah dengan suara keras untuk memecahkannya
- Saya akan mudah menghafal dengan mengucapkannya berkali-kali
- Saya mudah mengingat sesuatu apabila itu dinyanyikan
- Saya lebih suka mendengarkan rekamannya daripada duduk & membaca bukunya
- Dibuat sajak, lagu atau sejenisnya
- Membaca dengan suara nyaring, direkam & kemudian didengarkan kembali.
- Visual (peka dengan indera penglihatan)
- Saya perlu 1 ilustrasi/gambar dari apa yang diajarkan supaya bisa memahaminya
- Saya tertarik pada objek yang mencolok, berwarna & yang merangsang mata
- Saya lebih menyukai buku-buku yang menyertakan gambar atau ilustrasi
- Saya terkesan sedang “melamun”, saat membayangkan apa yang sedang saya dengar
- Saya mudah mengingat apabila saya bisa melihat orang yang sedang bicara
- Gunakan file berwana-warni cerah atau buku catatan dengan sampul berwarna mencolok, kartu-kartu pengingat yang berwarna
- Sediakan pensil berwarna & lembaran kertas untuk membuat gambar & tulisan
- Anjurkan agar mereka membuat coretan atau gambar-gambar ala kadarnya sementara mendengarkan pengarahan
- Tekankan agar mereka menggarisbawahi atau mewarnai kalimat-kalimat dalma buku catatan atau buku pelajaran sebisa mungkin.
- Kalau mereka bisa menggambar, gambar dikaitkan dengan kejadian, huruf atau kata-kata.
- Kinetik (cenderung menggerakan anggota tubuh)
- Saya tidak bisa duduk diam berlama-lama
- Saya lebih mudah belajar apabila ada keterlibatan sejumlah anggota tubuh
- Saya hampir selalu melakukan gerakan tubuh
- Saya lebih suka membaca buku atau mendengarkan cerita-cerita action.
- Perlu bergerak sewaktu mempelajari sesuatu – tempelkan pada sebuah papan, sehingga sambil bergerak ia bisa membaca sekaligus menghafal tempelan itu.
- Dorong mereka untuk sering-sering beristirahat sewaktu mempelajari sesuatu
- Sediakan lembaran kertas yang besar untuk membuat gambar & tulisan
- Beri mereka buku-buku cerita berisi adegan seru
- Suruh mereka membuat catatan atau mewarnai apa yang harus dihafal sewaktu mereka mendengarkan
ad 3. Memproses Informasi secara Analitis/Global (Witkin) – mengenali metode belajar & kecakapan belajar dengan efektif
- Seberapa Analitisnya Anda?
- Kelebihan Analitis
- Memperhatikan hal secara detil
- Mampu mengingat hal-hal spesifik
- Memberi jawaban yang tidak berbelit-belit
- Mengerjakan 1 hal pada 1 waktu
- Memacu diri sendiri
- Terfokus
- Efisien
- Konsisten
- Adil
- objektif
- Apa yang harus anda ketahui mengenai gaya Analitis
- Senang kalau tugas diberikan secara bertahap
- Memerlukan persiapan
- Perlu tahu apa yang akan dihasilkan
- Menaruh perhatian serius pada hal-hal detil
- Bisa menemukan fakta tapi terkadang tidak memahami intinya
- Sering menilai sesuatu berdasarkan perasaan
- Jarang melibatkan emosi
- Berpikir logis
- Lebih suka menyelesaikan 1 tugas pada 1 waktu
- Dapat memotivasi diri sendiri
- Yang menimbulkan Frustasi
- Kalau pendapat diungkapkan sebagai faktfa
- Apabila tidak tahu sasaran dari yang sedang dikerjakan
- Kalau tidak memahami bagaimana guru memberi nilai
- Kalau mendengarkan seatu ringkasan/kesimpulan tanpa mengatahui prosesnya
- Kalau mendengarkan sesuatu dimana ia hanya perlu menjawab “ya” atau “tidak”
- Kalau berurusan dengan keadaan yang umum/tidak spesifik
- Kalau harus menemukan makna dari semua hal yang dipelajari secara pribadi
- Kalau harus beralih ke tugas-tugas lain sebelum tugas yang sedang dikerjakan selesai
- Kelebihan Analitis
- Seberapa Globalnya Anda?
- Kelebihan Global
- Melihat persoalan secara keseluruhan
- Mampu meringkaskan sesuatu
- Mengerjakan beberapa hal dalam 1 waktu
- Terbuka untuk memberi & menerima pujian
- Menganggap penting hubungan dengan orang lain
- Dapat bekerja sama dalam kelompok
- Melibatkan orang lain
- Membaca apa yang tersirat (non verbal vs tersurat)
- Mampu membaca bahasa tubuh
- Tidak terpaku pada 1 pilihan
- Adil
- Apa yang harus anda ketahui mengenai gaya Global
- Peka terhadap perasaan orang lain
- Berusaha keras untuk menyenangkan orang lain
- Menyukai kerja tim & diskusi
- Semua kritikan ditanggung sendiri
- Tidak suka memacu diri sendiri
- Perlu diyakinkan & dikuatkan kembali
- Berusaha menghindari konflik
- Kadangkala melewatkan beberapa tahapan & hal-hal detil.
- Flexibel
- Yang menimbulkan Frustasi
- Kalau harus bersikap analitis
- Kalau sama sekali tidak mendapat kesempatan untuk menjelaskan
- Kalau tidak tahu makna dari yang sedang dikerjakan
- Kalau harus bertindak secara bertahap tanpa mengetahui kapan selesainya
- Kalau tidak bisa mengaitkan apa yang dipelajari dengan hidup mereka
- Kalau tidak menerima pujian yang memadai untuk upaya mereka
- Kalau harus menunjukkan prosedur bagaimana ia menjawab sesuatu
- Kalau menerima kritikan bukan sebagai kritikan pribadi
- Kalau ada orang yang tidak peka terhadap perasaan orang lain
- Kelebihan Global
Test Global – Analitis
Ketika belajar, apakah biasanya Anda:
1.A. lebih suka sendirian daripada bersama orang lain atau kelompok
B. lebih suka bersama bersama orang lain atau kelompok daripada sendirian
2.A. menyelesaikan 1 tugas sebelum beralih ke tugas berikut.
B. memulai yang baru sekalipun yang terdahulu belum selesai.
3.A. memulai sesuatu tanpa melihat bagaimana orang lain mengerjakannya.
B. lebih suka menunggu orang lain mengerjakannya dulu sebelum memulai
4.A. lebih mudah mengingat yang rinci daripada mengingat ide utama
B. lebih mudah mengingat ide utama daripada yang rinci
5.A. lebih suka menjawab test betul/salah & pilihan ganda dengan 1 jawaban benar
B. lebih suka menjawab tes esai yang memerlukan penjelasan
6.A. untuk berkonsentrasi, diperlukan meja & lingkungan yang bersih
B. tidak terpengaruh oleh meja & lingkungan yang bersih
7.A. merasa waktu terbuang percuma jika hasil pekerjaan tidak dinilai guru
B. selama pekerjaannya diakui, tidak masalah jika tidak diberi nilai
8.A. lebih suka memacu diri sendiri daripada bersaing dengan orang lain
B. lebih suka bersaing dengan orang lain daripada memacu diri sendiri
9.A. lebih suka diberi beberap pilihan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan
B. Lebih suka kalau guru memberitahukan 1 cara yang tepat.
10A. mau memeriksa nilai hasil tes untuk mengoreksi jawaban yang salah
B. mau mengamati, tetapi tidak bersedia membetulkannya.
11A. tidak menghiraukan gangguan saat bekerja atau belajar
B. sulit berkonsentrasi kalau ada gangguan
12A. lebih suka kalau tugas diberikan & dikerjakan secara bertahap
B. perlu mengetahui seluruh tugas sebelum mengerjakannya secara bertahap
13A. mandiri dalam mengambil keputusan
B. minta pendapat orang lain jika tidak yakin bagaimana membuat keputusan
14A. tidak sakit hati jika orang lain menilai yang dilakukan anda salah
B. secara otomatis anda tersinggung bila ada kritikan terhadap kesalahan anda
15A. jika tidak bisa mengerjakan soal tes, anda beralasan soal-soal itu tidak pernah diajarkan
B. menyalahkan diri sendiri kalau tidak bisa menjawab soal tes padahal anda sudah belajar dgn baik
Total: A_____ B ______
Jumlahkan jawaban anda, jika kolom A lebih banyak, berarti anda analitis, jika kolom B lebih banyak, berarti anda lebih global.
Menaruh Perhatian
Sewaktu mendengarkan suatu informasi baru, mereka yang
- Global: memperhatikan inti informasi itu, & dengan cepat bisa menangkap maksud atau topik utamanya. Karena mereka tidak terbiasa untuk mendengarkan rincian, kadangkala mereka terkesan bahwa mereka sama sekali tidak menaruh perhatian.
- Analitis: memperhatikan hal-hal yang spesifik/rinci, seringkali mengalami kesulitan untuk mengenali seluruh konsep yang terbentuk dari bagian-bagian yang rinci itu.
Mengikuti Petunjuk
- Analitis: mendengarkan seksama, kemudian segera melaksanakan tanpa bertanya-tanya lagi.
- Global: sambil melaksanakan tugas, berkali-kali minta agar petunjuk diulangi. Memusatkan perhatian pada apa yang harus dikerjakan, bukan pada Bagaimana cara mengerjakannya.
Pertama, beritahukan Apa yang akan dikerjakan, kemudian katakan Bagaimana cara mengerjakannya
Kerapian & Manajemen Waktu
- Analitis : sangat suka memiliki 1 tempat utk 1 benda, & setiap benda ada tempatnya sendiri-sendiri
- Global: menganggap dirinya efisien apabila sanggup menemukan sesuatu sewaktu diperlukan, sekalipun harus membongkar banyak tumpukan barang.
Karena sistem sekolah tradisional dirancang sangat analitis, mereka yang Analitis tidak bermasalah dalam manajemen waktu maupun penyimpanan barang-barang. Sedangkan yang Global sering tidak cocok dengan struktur sekolah tradisional.
Analitis Dominan
- Sulit bekerja kalau sebentar-sebentar diinterupsi
- Terlalu banyak tempat yang harus dirapikan pada waktu yang bersamaan
- Harus ada beberapa macam sistem
Global Dominan
- Lebih mudah untuk membuat sistem penyusunan daripada memelihara sistem itu sendiri
- Terlalu mudah perhatiannya beralih
- “akan saya kerjakan” tidak selalu berarti “akan saya kerjakan sekarang”
Memanfaatkan Test
- Saran dari Siswa Analitis
- Melihat semua soal tes dengan cepat untuk mengetahui berapa banyak soal essay, pilihan ganda, & pertanyaan benar/salah yang harus dijawab. Kemudian bagi waktu sesuai dengan berapa lama kita harus mengerjakan setiap bagian.
- Kerjakan dulu soal-soal yang mudah, lewati yang kelihatannya sulit atau rumit, & baru kerjakan bila yang mudah telah selesai
- Meja & sekitarnya tidak boleh berantakan, karena ini akan membuat kita sulit berkonsentrasi
- Selama test harus ada pena atau pensil cadangan
- Saran dari Siswa Global
- Mengenakan pakaian yang enak pada hari tes
- Jangan mengerjakan tes dengan perut kosong
- Apabila bahan untuk tes sudah dipelajari, bentuk kelompok kecil & lakukan tanya jawab dengan anggota kelompok
- Hari itu jangan datang terlalu dini, karena bisa terpengaruh oleh suasana tegang menjelang tes
Memahami Guru
Yang terbaik adalah apabila siswa global mendapat guru analitis, sehingga mampu memberi siswa global pengertian tentang kerapian. Siswa Analitis justru berhasil dengan guru yang global karena ia akan mendapat gambaran secara menyeluruh, bukannya hal-hal rinci semata.
- Lingkungan Kelas
- Guru Global: mengatur kelas dengan nuansa sebuah rumah, ada poster, tanaman, karpet & kursi empuk
- Guru Analitis: membuat ruangannya sebersih & serapi mungkin agar siswa bisa memperhatikan pelajaran bukan lingkungan
- Tata tertib di Kelas
- Guru Analitis: membagikan lembaran tata tertib kepada siswa, tata tertib itu termasuk segala konsekuensinya, disebutkan dengan spesifik.
- Guru Global: mempunyai beberapa tata tertib yang umum sifatnya, misalnya: “Bersikap baik & ramah kepada orang lain” atau “Hormati orang lain”
- Sikap terhadap siswa lain
- Guru Global: pentingnya menghargai diri sendiri
- Guru Analitis: beranggapan harga diri cukup penting, tetapi hanya bisa dimiliki apabila yang bersangkutan meraih keberhasilan.
- Materi Pelajaran
- Guru Analitis: banyak menggunakan penjelasan, aktivitas perorangan & membaca, siswa didorong untuk bekerja sendiri.
- Guru Global: menggunakan diskusi, aktivitas kelompok, & belajar bersama.
- Penilaian
- Guru Analitis: mempunyai kriteria penilaian yang spesifik, tidak bermurah hati dalam memberi pujian.
- Guru Global: tidak suka terlalu spesifik dalam penilaian, jika nilai 92 termasuk dalam kategori A, sedangkan siswa mendapat 91,8 maka guru global akan memberinya nilai A minus. Guru global menekankan pentingnya kerja sama, penilaianpun seringkali dipengaruhi oleh keterlibatan siswa dalam diskusi atau kerja kelompok.
ad 4. Multi Kecerdasan (Gardner) – mengenali 9 jenis kecerdasan
- Lingustik
Kemampuan verbal, amat pandai dalam menulis, membaca, berbicara & berdebat. Banyak wartawan, guru & penyair dikaruniai kecerdasan lingustik, krn test IQ konvensional memberi nilai tinggi pada kemampuan-kemampuang lingustik, orang yang dengan kemampuan lingustik dianggap lebih cerdas.
- Sering mengajak anak bercakap-cakap
- Sering membacakan cerita/dongeng
- Sering mengajarkan nyanyian/lagu
- Matematis-Logis
Kemampuan seseorang dalam hal angka, pola & logika, nilai test IQ konvensional akan cukup tinggi. Mereka seringkali menjadi ilmuwan, pakar matematika & filsuf hebat.
- Perbanyak koleksi buku-buku referensi mengenai konsep matematika
- Buat permainan seru dg melibatkan murid-murid dalam lomba-lomba, seperti berhitung dan permainan asyik lainnya
- Spasial
Kemampuan berpikir tentang suatu ruang, memberi anda kemampuan untuk membuat membayangkan, menciptakan atau menyusun kembali sebuah gambaran atau situasi tertentu dengan jelas. Mereka seringkali menjadi arsitek, ilmu gambar bangunan & ilmu gambar mekanik.
- Kenalkan arah
- Bermain puzzle & balok
- Belajar bentuk
- Belajar mengamati
- Musikal
Mencakup kepekaan atau penguasaan terhadap nada, irama, pola-pola ritme, tempo, instrumen dan ekspresi musik sehingga seseorang mampu menyanyikan lagu, memainkan musik, dan menikmati musik.
- Kenalkan anak lewat berbagai jenis alat musik meskipun hanya lewat gambar
- Menyediakan alat-alat musik sederhana, misalnya gitar, drum, piano, tamborin mainan (dari plastik) dsb
- Mengajarkan not balok lewat lagu-lagu sederhana
- Untuk melatih kepekaan nada, anak juga dapat diperdengarkan lagu-lagu dengan irama yang berbeda saat dia makan, menggambar, bermain dan dalam melakukan aktivitas lainnya
- Anak-anak cenderung menyukai lagu yang bernada riang. Bernyanyi bisa dikombinasikan dengan kegiatan bermain lainnya seperti permainan kursi putar.
- Ajaklah anak-anak untuk menampilkan kebolehan mereka dalam acara-acara sekolah.
- Kinetik-Jasmani
Kemampuan gerak tubuh atau aktivitas fisik. Mahir menggunakan kecekatan tangan seperti ahli bedah atau mekanik, bidang seni (aktor/aktris), aktivitas fisik (atlet & pelatih olah raga). Orang kinetik-jasmani sering merasakan “adanya dorongan untuk bergerak” & hidup mereka penuh dengan gejolak-gejolak fisik. Makin dipaksa untuk duduk diam, anak-anak seperti ini makin gelisah.
- Menyediakan ruang yang cukup luas agar anak bisa menyentuh apa pun yang mereka lihat
- Memberikan anak ruang yang cukup untuk bergerak sehingga anak cerdas gerak belajar berinteraksi dengan ruang di sekitarnya
- Minta anak untuk berpartisipasi dalam aktivitas yang berorientasi pada gerakan, seperti pementasan drama atau menari dalam kegiatan sekolah, senam, balet & olahraga.
- Melakukan beberapa kegiatan yang menunjang kemampuan gerak motoik anak, seperti memasukkan manik-manik ke benang, menggunting kertas, dan kegiatan kerajinan tangan lainnya.
- Bermain petak umpet, kucing-kucingan, lompat tali dsb.
- Interpersonal
Hubungan antar perorangan memungkinkan mereka yang memilikinya berbakat dalam memahami, menghargai & bergaul baik dengan orang lain. Orang seperti ini mempunyai indera keenam sewaktu harus membaca pikiran orang lain.
- Komunikasi
- Hubungan dengan orang lain
- Kasih sayang
- Berbagi
- Kepemilikan
- Kepedulian/perhatian
- Perasaan
- Pemilihan
- Kehidupan
- Mengatasi masalah
- Intrapersonal
Karunia untuk memahami & mengenal diri sendiri; siapa dia sebenarnya & bagaimana ia bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan yang luas. Mereka memiliki konsep diri yang lebih positif dibandingkan orang lain & mereka tidak bergantung pada pendapat orang lain ketika menentukan sasaran hidup maupun mengungkapkan aspirasi mereka. Mereka bisa kita anggap terlalu tertutup & pemalu, padahal karakteristik itu sebetulnya mengindikasikan kelebihan batiniahnya yang besar.
- Naturalist
Kemampuan untuk mengenali dan memahami sifat-sifat alam (pantai, gunung, hutan, tumbuhan, binatang).
- Mengajak anak untuk menanam dan merawat sendiri tanaman mereka di sekolah; dalam pot atau kebun sekolah
- Menyediakan hewan peliharaan, ajak anak didik anda untuk memberian mereka makan dan memperhatikan pertumbuhan hewan-hewan tsb
- Ajak anak didik ke kebun binatang atau pertanian, museum, planetarium dan wahana rekreasi edukatif lainnya.
- Transendental
Selain kecerdasan akademis (IQ) & kecerdasan emosional (EQ), kecerdasan transedental (SQ) juga mutlak diperlukan dalam tumbuh kembang seroang anak yaitu naluri adanya kekuasaan transedental di luar dirinya yang diyakininya bisa memberi kekuatan, ketenangan, semangat bahkan berkat & hukuman.
- Mengajarkan doa-doa pendek/doa sehari-hari seperti doa sebelum dan sesudah makan, doa sebelum dan sesudah tidur, doa sebelum dan sesudah belajar, doa keluar-masuk kamar mandi, dan doa untuk orang tua
- Mengajarkan sopan santun terhadap orang yang lebih tua, sebaya atau yang lebih muda.
- Mengajak anak-anak membaca kitab suci, memuji Tuhan & berdoa.
- Mengajarkan anak-anak menghafalkan ayat-ayat kitab suci.
ad 5. Gaya yang berkaitan dengan Pikiran (Gregorc) – mengetahui bagaimana pikiran bekerja
- Sekuensial Konkret (SK)
- Ulet
- Tradisional
- Sangat cermat
- Stabil
- Dapat diandalkan
- Konsisten
- Berpegang pada fakta
- Teratur
Saya cenderung:
__lebih suka melakukan banyak hal dengan cara yang sama
__lebih bisa bekerja dengan mereka yang tidak ragu-ragu dalam mengambil keputusan
__lebih tertarik pada apa yang terlihat daripada mencari makna yang tersembunyi
__lebih menyukai lingkungan yang bersih & teratur
__bertanya dulu “Bagaimanakah caranya mengerjakan hal ini?”
Total:____
Dalam hal Apa Mereka sangat Mampu?
Kata kuncinya: Fakta
- Menerapkan gagasan dengan cara yang praktis
- Teratur
- Menyelaraskan beberapa gagasan agar lebih efisien, ekonomis, dsb
- Menghasilkan sesuatu yang konkret dari gagasan yang abstrak
Apa yang paling mudah dimengerti?
- Bekerja dengan sistematis, selangkah demi selangkah
- Mencermati sesuatu sampai hal yang sekecil-kecilnya
- Mengikuti jadwal
- Menginterpretasi sesuatu secara harfiah
- Mengetahui apa yang diharapkan dari interpretasi itu
- Menentukan rutinitas & aturan untuk mengerjakan sesuatu
Apa yang sulit bagi mereka?
- Bekerja dalam kelompok
- Berdiskusi tanpa tema spesifik
- Bekerja dalam lingkungan yang tidak teratur
- Mengikuti pengarahan yang tidak jelas & tidak lengkap
- Bekerja dengan pengertian yang abstrak
- Kalau dituntut “menggunakan imajinasi sendiri”
- Kalau disodori pertanyaan tanpa jawaban salah atau benar
Apa yang ditanyakan ketika mempelajari sesuatu?
- Fakta apa yang saya butuhkan?
- Bagaimana saya mengerjakan tugas ini?
- Seharusnya seperti apa?
- Kapan harus diserahkan?
SK biasanya maju pesat dengan:
- Keteraturan
- Rutinitas
- Kondisi yang dapat diperkirakan
- Imbalan nyata
- Adanya jadwal
- Bahasia harfiah
SK seringkali menjadi stress apabila:
- Terlalu banyak yang dilakukan
- Tidak tahu apa yang diharapkan
- Tidak tahu dimana harus memulai
- Pengarahan yang tidak terinci & kabur
- Tidak melihat contoh
- Lingkungan kotor & bising
Anda dapat mengurangi stress dengan:
- Menyediakan tempat & waktu spesifik yang tenang tanpa interupsi
- Menanyakan apa yang dapat Anda lakukan untuk menolongnya
- Memberi contoh konkret tentang bagaimana hasilnya
- Menerapkan skenario “seandainya” untuk menghadapi yang tidak terduga
Apa yang dikagumi Gaya Lain pada diri SK:
- Keteraturan
- Menaruh perhatian sampai kepada hal-hal kecil (detil)
- Menyelesaikan tugas
- Banyak yang dikerjakan/produktif
- Stabil & dapat diandalkan
Persepsi Negatif dari Gaya Lain terhadap SK:
- Menuntut kesempurnaan/perfeksionis
- Benda terkadang lebih penting dari manusia
- Sudut pandang yang amat sempit
- Kurang bisa menyesuaikan diri
- Tidak sabar
Tips untuk bisa bergaul dengan SK, anda harus:
- Tidak mudah berubah-ubah/konsisten
- Rapi/terorganisir
- Menerapkan logika & akal sehat
- Mengerjakan apa yang menjadi bagian Anda
- Mengingat bahwa mereka juga punya perasaan
- Memberitahukan terlebih dulu sehingga mereka bisa mempersiapkan diri
- Mengikuti petunjuk
- Memberi tahu apa yang Anda inginkan
- Bertanggung jawab atas tindakan-tindakan anda
- Jangan berbicara secara umum
- Sekuensial Abstrak (SA)
- Analitis
- Objectif
- Berpengetahuan banyak
- Teliti
- Rapi
- Logis
- Tenang & hati-hati
- Sistematis
Saya cenderung:
__ingin mendapat informasi sebanyak mungkin sebelum mengambil keputusan
__memerlukan waktu yang memadai untuk penyelesaian suatu tugas
__lebih suka mendapat pengarahan tertulis
__tertarik pada asal sumber fakta
__bertanya “Dimana saya bisa mendapatkan lebih banyak informasi?”
Total:____
Dalam hal Apa Mereka sangat Mampu?
Kata kuncinya: Prinsip yang mendasari
- Mengumpulkan data sebelum membuat keputusan
- Menganalisis gagasan
- Meneliti
- Menggambarkan urutan peristiwa secara logis
- Menggunakan fakta untuk membuktikan atau menyanggah suatu teori
- Menganalisis sarana untuk meraih sasaran
Apa yang paling mudah dimengerti?
- Menggunakan informasi yang sudah diteliti dengan tepat & baik
- Mempelajari sesuatu dengan mengamati, bukan mengerjakannya
- Menggunakan alasan yang logis
- Memerlukan guru yang memang pakarnya dalam bidang tersebut
- Hidup dalam dunia gagasan yang abstrak
- Menyelesaikan suatu persoalan sampai tuntas
Apa yang sulit bagi mereka?
- Kalau tidak tersedia waktu yang memadai untuk mencermati sesuatu seutuhnya
- Mengulang-ulang tugas yang sama
- Kalau banyak rambu & peraturan yang spesifik
- Berpikir “sentimentil”
- Mengungkapkan emosi
- Berdiplomasi menyakinkan orang lain tentang sudut pandangnya
- Tidak boleh memonopoli percakapan apabila tema persoalannya menarik
Apa yang ditanyakan ketika mempelajari sesuatu?
- Bagaimana saya tahu bahwa tugas ini benar?
- Sudahkan kita menjajaki semua kemungkinan?
- Apa yang kita butuhkan untuk menyelesaikan ini?
SA biasanya maju pesat dengan:
- Keteraturan
- Sumber informasi yang bisa dipercaya
- Hasil yang logis
- Kesempatan untuk menganalisis
- Waktu yang memadai
- Masukan dari mereka yang dihargai
SA seringkali menjadi stress apabila
- Harus terburu-buru
- Menghadapi batas waktu akhir yang tak masuk akal
- Pertanyaan-pertanyaan yang sulit tidak terjawab
- Harus mengambil keputusan yang sentimentil
- Diminta mengungkapkan emosi atau perasaan
Anda dapat mengurangi stress dengan
- Memberi waktu tambahan untuk penyelesaian tugas-tugas
- Menyediakan ruangan yang besar & suasana tenang
- Memberikan perintah sebisa mungkin dalam bentuk tulisan
- Menerima aspek-aspek yang tidak terlalu emosional
Apa yang dikagumi Gaya Lain pada diri SA?
- Menganalisis sebelum membuat keputusan
- Mampu membuat gagasan menjadi konsep
- Cerdas
- Tepat dalam banyak hal
- Berpengetahuan
Persepsi Negatif dari Gaya Lain terhadap SA
- Menyindiri
- Tidak berhubungan dengan realitas
- Harus mendapat penjelasan untuk segala sesuatu
- Berpendirian keras
- Melihat segala sesuatu dari segi jumlah, bukan upaya
Tips untuk bisa bergaul dengan SA, anda harus:
- Memiliki sasaran spesifik apabila berhubungan dengan mereka
- Menggunakan logika & pertimbangan
- Mendengarkan apa yang mereka katakan
- Memberi mereka tugas, membiarkan mereka mengerjakannya
- Cermat & tidak setengah-setengah
- Penuh pertimbangan
- Membuat persoalan tetap bergantung pada fakta
- Memberi mereka waktu untuk penelitian agar diperoleh cara terbaik
- Memastikan bahwa mereka memahami tujuan tugas itu
- Jangan mengharapkan tanggapan langsung – perlu waktu untuk bepikir & meneliti
- Random Abstrak (RA)
- Peka
- Penuh belas kasihan
- Cepat memahami
- Imajinatif
- Idealis
- Sentimentil
- Spontan
- Fleksibel
Saya cenderung:
__lebih suka bertanya kepada orang lain sebelum mengambil keputusan
__berusaha untuk peka terhadap perasaan orang lain
__dapat bekerja sama dengan orang lain
__tidak terusik oleh lingkungan yang kacau
__minta pendapat orang lain tatkala bimbang
Total:____
Dalam hal Apa Mereka sangat Mampu?
Kata kuncinya: Hubungan Antar Pribadi
- Mendengarkan orang lain dengan sungguh-sungguh
- Menitik beratkan perasaan & emaosi
- Menaruh perhatian pada tema & gagasan
- Menciptakan situasi damai dengan orang lain
- Membina persahabatan
- Menyadari kebutuhan emosional orang lain
Apa yang paling mudah dimengerti?
- Mempelajari sesuatu sesuai dengan caranya sendiri
- Memiliki banyak prinsip umum yang luas
- Menjaga hubungan persahabatan dengan siapa saja bilamana mungkin
- Berperan serta dengan antusias dalam pekerjaan yang mereka sukai
- Menjunjung tinggi moralitas
- Mengambil keputusan dengan perasaan, bukan dengan pikiran
Apa yang sulit bagi mereka?
- Kalau harus menjelaskan atau membenarkan perasaan
- Berkompetisi
- Bekerjasama dengan orang-orang yang tidak bersahabat
- Memberikan rincian dengan tepat
- Menerima kritikan, sekalipun positif
- Berfokus pada satu hal pada satu waktu
Apa yang ditanyakan ketika mempelajari sesuatu?
- Apa hubungannya dengan saya?
- Bagaimana saya bisa membuat perbedaan?
RA biasanya maju pesat apabila
- Sering diberi pujian dengan tulus
- Dibesarkan hatinya maupun harga dirinya dengan penuh kasih
- Mendapat kesempatan untuk bekerjasama
- Mendapat kesempatan untuk menggunakan kreativitas serta imajinasi
RA seringkali menjadi stress apabila
- Harus mengikuti perasaan
- Harus bersaing secara perorangan
- Merasa tidak disukai atau tidak dihargai
- Didesak oleh orang yang dikasihi untuk lebih sekuensial
Anda dapat mengurangi stress dengan:
- Membiarkan RA bekerjasama dengan orang lain
- Menunjukkan hal-hal yang baik tanpa membicarakan yang buruk
- Selalu membesarkan hatinya bahwa ia berharga bagi keluarga dan masyarakat
- Semata-mata mendengarkan tanpa menyodorkan nasihat yang tak diminta
Apa yang dikagumi Gaya lain pada diri RA
- Spontanitas
- Perhatian pada orang lain
- Kemampuan bersosial
- Mudah menyesuaikan diri
- Mampu memahami perasaan orang lain
Persepsi negatif dari Gaya lain terhadap RA
- Tidak dapat ditebak
- Pendiriannya tidak teguh
- Terlalu sensitif pada kritikan
- Tidak sadar akan keterbatasan waktu
- Lebih suka meradakan permasalahan daripada memecahkannya
Untuk bisa bergaul dengan RA, anda harus:
- Memberi mereka kesempatan untuk menolong orang lain
- Memberi mereka masukan (positif/negatif) di posisi mana mereka harus berdiri
- Jangan terlalu serius
- Jangan mengkritik seenaknya
- Ingat, mereka akan menyelesaikan masalah-sekalipun tidak dengan cara anda
- Tidak menempatkan mereka di tengah konflik
- Membiarkan mereka bersikap spontan
- Menunjukkan bahwa anda menghargai
- Tidak menganggap bodoh kalau ada perbuatan salah
- Perlu tahu bahwa tidak semua harus dilakukan terang-terangan.
- Random Konkret (RK)
- Cepat
- Berdasar kata hati
- Selalu ingin tahu
- Realistis
- Memiliki daya cipta
- Inovatif
- Naluriah
- Sangat berani
Saya cenderung:
__memecahkan problem dengan cara baru
__bertindak tanpa dipikirkan lebih dahulu
__dapat bekerjasama dengan mereka yang mampu mengimbangi saya
__menyukai seringnya perubahan lingkungan
__lebih suka untuk mempelajari yang perlu syaa ketahui saja
Total:___
Dalam hal Apa Mereka sangat Mampu?
Kata kuncinya: Alasan yang bersifat Keharusan
- Mengilhami orang lain untuk bertindak
- Melihat adanya banyak pilihan & solusi
- Memberi sumbangsih berupa gagasan yg tak lazim & kreatif
- Menemukan cara lain untuk melakukan sesuatu
- Menerima keragaman tipe manusia
- Berpikir cepat tanpa bantuan orang lain
- Berani mengambil resiko
Apa yang paling mudah dimengerti?
- Menggunakan wawasan & naluri untuk memecahkan masalah
- Bekerja dengan kerangka waktu yang umum, daripada dengan batas waktu tertentu
- Mengembangkan & menguji coba berbagai pemecahan masalah
- Menggunakan pengalaman hidup yang nyata untuk belajar
- Mencoba sendiri, bukan sekedar percaya pada pendapat orang lain
Apa yang sulit bagi mereka?
- Kalau ada rambu-rambu & keterbatasan
- Membuat laporan formal
- Kalau menghadapi hal-hal rutin
- Mengulang sesuatu yang sudah dikerjakan
- Membuat laporan rinci
- Kalau hanya menunjukkan apa yang menjadi alasan dari jawabannya
- Memilih satu jawaban saja
- Kalau tidak ada pilihan
Apa yang ditanyakan ketika mempelajari sesuatu?
- Seberapa banyak yang benar-benar diperlukan?
RK biasanya maju pesat apabila
- Ada ilham
- Tidak harus bergantung pada siapapun
- Ada alasan yang mendorong
- Diberi kebebasan untuk menentukan pilihan
- Diberi petunjuk, bukannya dikendalikan
- Ada kesempatan untuk mendapat cara lain yang kreatif
RK seringkali menjadi stress apabila
- Diberi rambu-rambu yang ketat serta berbagai keterbatasan
- Dihadapkan pada jadwal atau rutinitas yang ketat
- Tidak dihargai sebagai individu
- Tidak dipuji kendati tahu bagaimana mengerjakan sesuatu dengan benar
Anda dapat mengurangi stress itu dengan
- Tidak bosan memberi mereka pengertian
- Mengalah tanpa memaksakan persoalan itu
- Menolong RK untuk menemukan ilham
- Memperkenalkan banyak cara untuk meraih sasaran yang sama
- Mengasihi dengan menerimanya apapun kondisinya
Apa yang dikagumi Gaya Lain pada diri RK
- Humor
- Mandiri
- Berkepribadian multidimensi
- Kreatif
- Mengandalkan bisikan hati
Persepsi Negatif dari Gaya lain terhadap RK
- Tidak bisa bekerja dalam tim
- Terlalu banyak mengatakan “kenapa”
- Tidak bisa kompromi
- Keras kepala
- Tidak pikir panjang
Tips untuk bisa bergaul dengan RK, anda harus
- Memberitahukan kepada mereka “apa” bukan “bagaimana”
- Memberi pengarahan yang tepat, & membiarkan mereka melakukannya
- Luwes
- Memberitahukan mana yang bisa mereka lakukan dengan benar, bukan yang keliru
- Mengetahui keterbatasan anda dan kemudian dorong mereka
- Membiarkan mereka terlibat (mereka membutuhkan tanggung jawab & masukan)
- Memiliki rasa humor
- Terbuka untuk perubahan
- Jangan memaksakan kehendak
- Jangan merasa terancam oleh sikap antusias
Artikel di atas, mungkin lebih jelas dengan mengklik ini : Bagaimana membuat anak Keranjingan Belajar ?
Berikut link dari wiki tentang mendorong Anak untuk suka belajar:
http://www.wikihow.com/Encourage-Your-Child-to-Love-Learning